Motivasi blogging. Inilah poin paling penting yang harus dimiliki setiap bloger, entah itu pemula, menengah maupun master blogging sekalipun.
Namun, sebelum membahas seperti apa motivasinya agar mampu bartahan. Izinkan saya bertanya.
Pernah galau nggak..?
Pernah kan..., Ia kan, udah ngaku aja. Namanya juga manusia meski lebih sempurna dari mahluk lain tetap saja banyak kekurangan. Karena kesempurnaan sejatinya hanya milik Allah SWT.
Bukan berda'wah Sob. Hanya ingin mengungkapkan apa yang akhir-akhir ini saya rasakan.
Kalau Sobat pernah mengunjungi blog Gema ini pada sekitar tahun 2018, pasti tahu bahwa blog ini merupakan sebuah situs berita yang diisi oleh beberapa pewarta .
Meskipun kebanyakan yang ngeliput dan menulis berita adalah saya sendiri.
Yah begitulah awalnya blog ini dibangun.
Bernaung dibawah payung badan hukum sebuah perkumpulan, lalu memberitakan berbagai hal yang perlu dan cukup patut untuk diberitakan.
Seiring berjalannya waktu. Ada-ada saja kendala dan hambatan. Dan yang paling bikin kepala pusing, yah itu... Biaya Operasional tidak sebanding dengan penghasilan.
Makanya sempat tidak ngeblog selama berbulan-bulan.
Untung saja nyasar ke blognya Mabak Ameliya dan tergugah kembali untuk ngeblog setelah membaca postingannya beliau.
Dari sanalah saya putuskan untuk mengubah dan meluruskan motivasi blogging saya.
Beliau menyampaikan, jika, motivasi ngeblog kita adalah memperoleh penghasilan, maka kemungkinan untuk bertahan amatlah kecil. Karena, membawa sebuah blog menjadi sumber penghasilan adalah sebuah pekerjaan yang tidak mudah.
Beratnya minta ampun. Begitu banyak rintangan yang mesti dilalui, begitu banyak hambatan yang mesti ditaklukkan.
Kecuali para blogger senior yang memang sudah malang melintang di dunia per-blogg-an.
Pengalaman serta keterampilan yang sudah terasah sekian lama tentu saja memudahkan mereka mengantar sebuah blog baru menjadi mesin pencetak uang.
Bagi pendatang baru yang minim pengalam, gimana coba. Jika niat ngeblog karena uang tapi kenyataan jauh dari harapan. Tentu akan patah arang.
Apalagi iming-iming para master blog yang selalu memberikan resep kaya melalui blog.
Sangat menggiurkan. Namun justru hal inimalah memperdalam kekecewaan.
Itulah yang saya rasakan.... Kecewa, patah hati, galau tingkat tinggi.
Mengelola www.gema.my.id tidak sesuai ekspektasi saya.
Tapi itu dulu Sob, sekarang saya sudah punya semangat mengebu-gebu.
Sumpah Sob, serus Sob, saya telah memantapkan hati dengan niat menjadikan blog ini sarana berbagi. Bukan lagi tempat mencari penghasilan sebagaimana motivasi awal saya ngeblog dulu.
Lalu mau berbagi apa Bang Wandi..?
Yah.. berbagi apa saja yang kiranya bermanfaat untuk dibagikan. Seperti informasi terbaru, pengalaman seru, pengetahuan, kisah inspiratif. Pokoknya anything lah, asal kamu senang aja..
Sayapun berecana, Insya Allah kalau ada kelebihan dan kelapangan rejeki saya ingin berbagi angpao, hehehe.... doakan saja.... dan rajin-rajinlah berkunjung.... rajin-raji pula berkomentar.